Kamis, 11 Agustus 2016

Memahami Penjumlahan, Pengurangan, dan perkalian Bentuk Aljabar



 A.    Memahami Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar
Suku-suku yang dijumlahkan atau dikurangkan harus suku yang sejenis.
Rumus:

ax + bx = (a + b)x

contoh :
1.      2a + 7a = (2 + 7)a = 9a
2.      2x + y +4x – 5y = (2 + 4)x + (1 – 5)y
= 6x – 4y
3.      5x2 + 7x – 3x + 2x2 = 5x2 + 2x2 + 7x – 3x
= 7 x2 + 4x
B.    Memahami Perkalian Bentuk Aljabar
Varibael-variabel yang sejenis jika saling dikalikan maka hasilnya adalah perkalian koefisien variabel tersebut dan pangkatnya adalah jumlah pangkat variabel tersebut.
Contoh :
1.      y2 x y = y2+1 = y3
2.      3b3 x 4b2 = 12b3+2 = 12b5
Variabel yang tidak sejenis jika dikalikan maka hasilnya adalah perkalian koefisien varibael tersebut.
Contoh
1.      b x d = bd
2.      2b x 3d = 6bd
3.      b2 x 3d = 3b2d
Sifat distributif pada perkalian
·         a(b + c) = ab + ac
·         a(b – c) = ab – ac
·         (a + b) (c + d) = a (c + d) + b(c + d) = ac – ad – bc + bd
·         (a – b)(c – d) = a(c – d) – b(c – d) = ac – ad – bc + bd
Contoh ;
1.      4x(x – 3y) = 4x2 – 12xy
2.      (2x + 3y) (x – 4y) = 2x(x – 4y) + 3y(x – 4y)
= 2x2 – 8xy + 3xy – 12y2
= 2x2 – 5xy – 12y2
 






Mengenal faktor bentuk Aljabar
Contoh ;
1.      5a + 50 dapat ditulis 5 x (a + 10)
2.      5 dan (b + 10) dikatakan faktor dari bentuk aljabar 5b + 50
3.      a2 + 13a + 30 dapat ditulis (a + 10) x (a + 3)
untuk contoh no 3 ysng artinya (a + 10) dan (a + 3) disebut faktor dari bentuk aljabar a2 + 13a + 30
Operasi penjumlahan dan perkalian bentuk aljabar memiliki beberapa sifat antara lain;
a.       Sifat Komutatif
a + b = b + a
a x b = b x a
b.      Sifat Asosiatif
a + (b + c) = (a + b) + c
a x (b x c) = (a x b) x c
c.       Sifat Distributif (perkalian terhadap penjumlahan)
a x (b + c) = a x b + a x c
atau
a(b +c) = ab + ac 

 bisa digambarkan bahwa;
 

Operasi Aljabar (Mengenal Bentuk Aljabar)



Aljabar adalah bentuk persamaan yang terdiri atas variabel (peubah) dan konstanta yang dihubungkan dengan tanda operasi hitung serta tidak menggunakan tanda sama dengan (=)
Contoh ;
1.      3x2 + 5
2.      (x – 2) (x + 3)
3.      4a3 + 3a2 + 2a + 1
Unsur – unsur Aljabar yaitu ;
-          Variabel aljabar adalah lambang atau gabungan lambang yang mewakili sembarang bilangan dalam himpunan semestanya
-          Koefisien adalah nilai yang mengiringi variabel
-          Konstanta adalah lambang aljabar yang menunjuk anggota tertentu (berupa bilangan) dalam himpunan semestanya.
Contoh : 4a3 + 3a2 +2b + 1
Maka ;
Variabelnya adalah a dan b
Koefisiennya adalah 4, 3, dan 2
Konstanta adalah 1.
Suku Aljabar dan Suku Sejenis
-          Suku Aljabar adalah seperangkat lambang aljabar yang dapat berupa variabel atau konstanta dan ditulis tanpa tanda operasi tambah atau kurang.
Contoh : 2a, xy, 4y2
-          Suku-suku sejenis adalah suku-suku aljabar yang variabelnya dilambangkan dengan huruf dan pangkat yang sama.
Contoh; 2x2 + 3x2 – 3x – (2y + 5x)
Suku sejenis dari bentuk-bentuk aljabar di atas adalah 3x dan 5x serta 2x2 dan 3x2

Minggu, 07 Agustus 2016

Contoh Soal dan soal Sistem Koordinat



Contoh ;
Gambarlah garis l yang melalui titik A(3,-5) yang tidak sejajar dengan sumbu x dan tidak sejajar dengan sumbu y.

Jawaban;
Garis l yang melalui titik A (3, -5) tidak sejajar dengan sumbu x dan tidak sejajar dengan sumbu y adalah sebagai berikut.
 

Contoh ;
Gambarlah garis m dan n yang saling sejajar tapi tidak tegak lurus dengan sumbu x dan sumbu y 
 


Contoh ;
Diketahui titik A(3,2), B(3,-6), dan C(-5,2)
a.       Jika dibuat garis yang melalui titik A dan B, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y
b.      Jika dibuat garis yang melalui titik A dan C, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y.
c.       Jika dibuat garis yang melalui titik B dan C, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y.

Jawaban;
Langkah 1
Gambarlah bidang koordinat yang memuat 4 kuadran
Langkah 2
Gambarlah titik A(3,2), B(3,-6), dan C(-5,2) pada bidang koordinat.
Langkah 3
Buatlah garis melalui titik A dan B, melalui titik A dan C, dan melalui titik B dan C seperti gambar berikut.
 
  Langkah 4

Dari gambar tersebut tampak bahwa;
a.       Garis yang melalui titik A dan B tegak lurus terhadap sumbu x dan sejajar terhadap sumbu y
b.      Garis yang melalui titik A dan C sejajar terhadap sumbu x dan tegak lurus terhadap sumbu y
c.       Garis yang melalui titik B dan C tidak sejajar dan tidak tegak lurus terhadap sumbu x dan sumbu y.

Soal
1.      Gambarlah garis l  yang tegak lurus dengan sumbu x berada sebelah kanan dan berjarak 5 satuan dari sumbu y
2.      Gambarlah garis m yang tegak lurus dengan sumbu y berada di bawah dan berjarak 4 satuan dari sumbu x
3.      Diketahui titik A(5, 6), B(3, -3), dan C(-4, 6)
a.       Jika dibuat garis yang melalui titik A dan B, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y
b.      Jika dibuat garis yang melalui titik A dan C, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y
c.       Jika dibuat garis yang melalui titik B dan C, bagaimanakah kedudukan garis tersebut terhadap sumbu x dan sumbu y.